IN THE MIDDLE OF THE OCEAN SNAKE ISLAND / PULAU ULAR DI TENGAH LAUTAN

LOMBOK PRIMA WISATA TOURS & TRAVEL( LOMBOKPRIMATRAVEL.BLOGSPOT.COM )

EMAIL : lombokprimawisata@yahoo.com
  
FACEBOOK : LOMBOK PRIMA WISATA
TWITTER     : @lombokprimawisa or lombokprimawisata
  
CUSTOMER SERVICE ( cs ) : 
1 .( +62 ) 081 907 766 663 KRISHNA
2 .( +62 ) 085 333 224 001 TIAN 
3 .( +62 ) 081 907 063 777 STEFEN 
4 .( +62 ) 081 237 330 676 MARINE PIUS

 IN THE MIDDLE OF THE OCEAN SNAKE ISLAND

Guts fights Snake Island Traveling Into The Milky Lombok INDONESIAIn the Middle of the Ocean Snake IslandTravelling is one word that is very in desire by lovers of traveling , especially when we traveled in the area that has the potential wealth of natural attractions which are very beautiful winsome , just call one of the tourist areas that I want to introduce is the snake island located in Nusa Bima southeast West . Hearing Bima , the reader may not like the natural conditions are very hot and arid , but with conditions kerontangnya barren land and hills , Milky area also has faforit interesting sights to visit .Sea snake patterned GreyAs I described , snake island in the middle of the waters of the eastern part of the District of Wera , Bima regency , West Nusa Tenggara . Sure only tourist island located in the Milky snake can give the sensation of its own tension to all visitors . How not hear the word snake reptiles this one , some people may feel chills and fear . But not to worry , because snakes are on the island are very tame and friendly to visitors . The island also is home to a population of sea snakes with a unique color combination of black and white silver with slick , on the other hand snake around the tourist island itself offers panoramic sea exotic nature , so that in case the bidder can be thirst and fatigue during a visit to see the beauty and elegance of travel nature in Bima .The trip to Snake Island tour , visitors can spend time with mileage of approximately 45 minutes drive from the city of Bima , using ground transportation vehicles either bus or motorcycle . Upon arriving at the village of Kalo , District Wera , next to to the Snake Island , visitors must travel by boat / canoe around the community that has been provided with a travel time of 15 minutes from the mainland to the island of the snakes .Maybe you 're feeling sinister snake in large quantities imagine living in a small island . You are reluctant to visit the island for fear of being attacked and bitten by a snake . However , kederadaan snakes on this island it successfully attracted many local and even foreign travelers because there are snakes on this island docile and unwilling to attack humans . Snakes on this island just fun lazing in between rocks or cliffs after a full feeding at sea .During his time at Snake Island , you are free to look at the snakes and even take pictures with the snake . You can also try holding snakes are tame and patterned brindle these should not be too long though because the snake could die of drought . In addition , you can also enjoy the beauty of the scenery around the island is surrounded by clear blue waters against a backdrop of towering Mount Sangiang at sea .There is a myth that this island is the embodiment of a Portuguese vessel with a snake that is the embodiment of the crew . Surrounding communities believe that they should not bring home snakes from the island if not affected . If you visit this island , of course you should not bring home snakes snakes that make for the preservation of this unique island .
1. SEND EMAIL TO: lombokprimawisata@yahoo.com
       -full name
       -the number of visitors
       -the date of arrival
       -The hotels are selected according to our recommendations
 
2.  If NO CONFIRMATION YET, PLEASE CONTACT CUSTOMER SERVICE
     ABOVE


PULAU ULAR DI TENGAH LAUTAN
 
Adu Nyali Berwisata Ke Pulau Ular Di Bima NUSA TENGGARA BARAT INDONESIA

Pulau Ular Di Tengah Lautan

Berwisata adalah salah satu kata yang sangat di idamkan oleh para pencinta travelling, apalagi ketika kita berwisata di daerah yang memiliki potensi kekayaan wisata alam yang sangat indah nan elok , sebut saja salah satu daerah wisata yang ingin saya perkenalkan adalah pulau ular yang berada di Bima Nusa Tenggara Barat. Mendengar daerah Bima, para pembaca mungkin tidak suka dengan kondisi alamnya yang sangat panas dan gersang, akan tetapi dengan kondisi tanah tandus dan bukit kerontangnya, daerah Bima juga memiliki tempat wisata faforit yang menarik untuk di kunjungi.

Ular Laut Bercorak Abu-Abu

Seperti yang saya paparkan, pulau ular berada di tengah perairan bagian timur wilayah Kecamatan Wera, kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat. Yakin saja wisata pulau ular yang berada di Bima ini bisa memberikan sensasi ketegangan tersendiri kepada seluruh pengunjungnya. Bagaimana tidak, mendengar kata ular yakni salah hewan melata ini, sebagian orang mungkin merasa merinding dan takut. Akan tetapi tidak perlu khawatir, karena ular yang berada di pulau tersebut sangat jinak dan bersahabat dengan pengunjungnya. Pulau ini juga merupakan habitat bagi populasi ular laut dengan keunikan warna putih silver dengan kombinasi hitam mengkilapnya, disisi lain disekitar wisata pulau ular ini sendiri menawarkan panorama alam lautnya yang eksotis, sehingga sekiranya bisa menjadi penawar dahaga dan rasa lelah ketika berkunjung melihat keindahan dan kemolekan wisata alam di Bima.

Perjalanan menuju wisata Pulau Ular, para pengunjung dapat menghabiskan waktu dengan jarak tempuh lebih kurang 45 menit perjalanan dari Kota Bima, dengan menggunakan transportasi darat baik berupa kendaraan bus ataupun sepeda motor. Setelah tiba di Desa Kalo, Kecamatan Wera, selanjutnya untuk menuju Pulau Ular, pengunjung wisata harus menggunakan perahu/ sampan yang telah disediakan masyarakat sekitar dengan waktu tempuh 15 menit dari daratan ke pulau ular tersebut.

Mungkin Anda sudah merasa seram membayangkan ular dalam jumlah banyak yang tinggal di satu pulau kecil. Anda enggan berkunjung ke pulau ini karena takut diserang dan digigit ular. Namun, kederadaan ular di pulau ini justru sukses menarik minat banyak wisatawan lokal dan bahkan mancanegara karena ular yang ada di pulau ini jinak dan ogah menyerang manusia. Ular di pulau ini hanya asyik bermalas-malasan di sela batu atau tebing setelah kenyang mencari makan di laut.

Selama berada di Pulau Ular, Anda bebas melihat-lihat ular-ular dan bahkan berfoto dengan ular tersebut. Anda pun bisa mencoba memegang ular yang jinak dan bercorak belang-belang tersebut meskipun tidak boleh terlalu lama karena ular bisa mati kekeringan. Selain itu, Anda bisa pula menikmati keindahan pemandangan di sekitar pulau yang dikelilingi oleh perairan jernih kebiruan dengan latar belakang Gunung Sangiang yang menjulang di tengah laut.

Ada mitos yang mengatakan bahwa pulau ini merupakan penjelmaan dari kapal Portugis dengan ular yang merupakan penjelmaan para ABK. Masyarakat sekitar percaya bahwa mereka tidak boleh membawa pulang ular dari pulau ini jika tidak ingin terkena musibah. Jika Anda berkunjung ke pulau ini, tentu Anda sebaiknya tidak membawa pulang ular demi kelestarian ular yang membuat pulau ini unik.

PROSEDUR PEMESANAN

1. KIRIM EMAIL KE : lombokprimawisata@yahoo.com
     -nama lengkap
     -jumlah pengunjung
     -tanggal kedatangan
     -hotel yang dipilih sesuai rekomendasi kami

2. JIKA BELUM ADA KONFIRMASI,SILAHKAN HUBUNGI CUSTOMER SERVICE
    DIATAS